android studio kotlin tutorial

8 Topik Android Studio Kotlin Tutorial yang Harus Anda Kuasai

Bagustekno.com – Saat belajar Android Studio Kotlin tutorial, Anda harus pastikan ada 8 topik penting yang dibahas secara mendalam. Apa saja topik – topik itu? Mari lihat pilihan topiknya pada artikel ini:

Cek Lingkup Bahasan Android Studio Kotlin Tutorial

Tutorial yang baik harus membahas seputar lingkup topik yang akan didalami. Apakah hanya basic untuk pemula atau sampai bahasan advance. Hal ini penting untuk mengetahui apakah bahasan tutorial tersebut yang Anda cari.

Pelajari Menu dan Navigasi

Anda tidak akan bisa menggunakan alat developer aplikasi tanpa mengenal menu dan navigasinya. Bayangkan jika Anda pakai aplikasi edit video Android tapi tidak tahu fungsi icon – icon yang ada pada menunya. Pasti edit yang dilakukan tidak akan benar.

Pendalaman Activity dan Fragment Lifecycles

Untuk mengoperasikan aplikasi, tutorial harus mendalami juga seputar Activity dan Fragment Lifecycles. Hal ini berhubungan dengan lingkaran proses antara menyusun basic aplikasi, launch, perbaikan bug, patch perbaikan, enhancement dan kembali lagi ke proses penyusunan patch selanjutnya. Management seputar ini harus dibahas oleh tutorial karena penting bagi developer baru.

Bahasan Seputar Architecture Components

Architecture Component pada aplikasi tentu ada banyak. Hal ini lebih pada visual dan elemen fungsi pada menu aplikasi. Topik tutorial minimal membahas aspek ini untuk ciptakan skema fungsi yang bagus.

Pembahasan Seputar Room Database dan Pengelolaan Penyimpanan Data

Aplikasi harus dapat memilih data dan menyimpannya secara ringkas agar mudah digunakan. Penggunaan Room Database akan mengurangi beban aplikasi dalam proses data. Tutorial harus mengajarkan penggunaan setting dan aplikasi pengelolaan penyimpanan data ini agar aplikasi lebih efisien.

Baca Juga:  Cara Termudah Download Aplikasi Snapchat Menggunakan Smartphone Android

Penyusunan Coding dengan RecyclerView

Android Studio Kotlin tutorial juga harus bahas seputar RecyclerView. Alat coding ini umum digunakan untuk menyusun aplikasi Android karena lebih mudah digunakan. Sistem grid pada penulisan code dan perangkaian fungsi aplikasi akan lebih mudah bagi para pemula.

Bahasan Tentang Koneksi Aplikasi dengan Jaringan Internet

Konektivitas antara internet dan aplikasi penting dibahas dalam tutorial. Tanpa koneksi yang baik, aplikasi akan sulit menunjukan fungsinya. Bayangkan saja aplikasi – aplikasi yang lambat loading hanya karena struktur koneksinya tidak bagus. Jangan sampai aplikasi yang Anda buat mengalami hal ini.

Pendalaman Tentang Penggunaan API dan Tool Pelengkap Lain

Dalam menyusun aplikasi, penggunaan API dan tool tambahan sering diperlukan. API akan menggunakan data dari tempat lain demi mendukung aktivitas aplikasi yang Anda buat. Sedangkan tool lain seperti akses media video dan audio eksternal bisa juga ditambahkan. Untuk tutorial Android Studio Kotlin, bahasan tentang hal ini harus detail.

Jika tutorial yang Anda gunakan tidak membahas 8 topik di atas, Anda sebaiknya cari sumber tutorial lain. Jika menggunakan material Android Studio Kotlin tutorial yang tidak lengkap, Anda harus berusaha mencari sendiri pelengkapnya. Mendalami berbagai topik di atas memang tidak mudah, jadi pastikan pilih tutorial yang mudah digunakan dan mampu membahasnya lebih dalam.

Tinggalkan Balasan